NarasiKepri.com, Batam – Cristiano Ronaldo menjalani malam yang sulit saat Portugal kalah 0-2 dari Georgia di matchday ketiga Grup F Euro 2024, Rabu (26/6/2024).
Bermain sebagai starter, Ronaldo gagal membawa dampak positif bagi timnya, dan malah mendapat kartu kuning sebelum sempat mencetak gol di turnamen ini.
Pertandingan dimulai dengan gol cepat Khvicha Kvaratskhelia, yang membuat Portugal tertinggal sejak menit-menit awal. Georgia kemudian menggandakan keunggulan melalui penalti Georges Mikautadze.
Meskipun Ronaldo berusaha keras, dengan tiga tembakan sepanjang pertandingan, hanya satu yang mengarah ke gawang, dan dua lainnya diblok oleh pemain lawan.
Insiden yang menjadi sorotan terjadi pada menit ke-30, saat Ronaldo terjatuh di kotak penalti Georgia setelah mengalami tarik-menarik dengan bek Luka Lochosvili.
Meski Ronaldo merasa layak mendapat penalti, wasit Sandro Schaerer justru memberinya kartu kuning karena dianggap melakukan diving dan mengajukan protes berlebihan. Tidak ada peninjauan ulang melalui VAR yang dilakukan.
Ketegangan Ronaldo terlihat jelas saat jeda babak pertama. Ia masih marah pada wasit Schaerer dan asistennya, terus menunjukkan kaus yang ditarik sebagai bentuk protes.
Namun, di babak kedua, performanya tetap tidak membaik. Pada menit ke-66, pelatih Roberto Martinez memutuskan untuk menggantinya dengan Goncalo Ramos.
Keluar dari lapangan, Ronaldo tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Ia sempat menendang botol minum kecil di tepi lapangan sebagai tanda frustrasi.
Entah karena gagal mendapatkan penalti atau keputusan pelatih yang menariknya keluar, kemarahan sang kapten tampak jelas.
Meskipun kalah, posisi Portugal di turnamen tidak terpengaruh. Mereka sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar sebagai juara Grup F.
Sebaliknya, kemenangan ini membawa Georgia mencetak sejarah dengan lolos ke fase gugur untuk pertama kalinya dalam debut mereka di Euro.
Di babak perdelapan final, Portugal akan bertemu Slovenia, tim peringkat ketiga Grup C, pada Senin (1/7/2024).
Sementara itu, Georgia akan menghadapi Spanyol, satu-satunya tim dengan catatan sempurna di fase grup, pada Minggu (30/6/2024) di Koeln.
Redaksi