NarasiKepri.com, Batam – Seorang hakim di Pengadilan Agama Batam, Gusnahari, menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal (OTK) pada Kamis (6/3/2025) sekitar pukul 07.15 WIB.
Peristiwa itu terjadi ketika korban baru saja keluar rumah dan hendak menuju mobil yang diparkir sekitar 100 meter dari rumahnya di Perumahan Cipta Garden, Kelurahan Sungai Harapan, Kecamatan Sekupang, Batam.
Menurut keterangan Sekretaris bidang Advokasi Hakim PP Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI), Djuyamto, saat menuju mobil, korban tiba-tiba diserang oleh dua orang pelaku yang mengenakan helm. Salah satu pelaku membacok tangan korban sebelum keduanya melarikan diri menggunakan sepeda motor.
Korban langsung dilarikan ke puskesmas terdekat dan kemudian dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis akibat luka bacok yang dideritanya di bagian tangan. Kondisi korban sedang mendapatkan penanganan medis.
Polisi dari Polresta Barelang dan Polsek Sekupang segera melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut. Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Debby Tri Andrestian, mengungkapkan bahwa tim Jatanras sedang bekerja untuk mengidentifikasi pelaku pembacokan.
“Meski belum ada laporan resmi, tim Jatanras sedang mendalami kasus ini,” ujar AKP Debby.
Pihak kepolisian berjanji akan terus menyelidiki untuk mengungkap siapa yang bertanggung jawab atas aksi kekerasan ini. (d)
 Batam, Gusnahari, menjadi korban pembacokan oleh OTK pada Kamis (6/3/2025) sekitar pukul 07.15 WIB.){kind=link}