NarasiKepri.com, Batam – Pembangunan infrastruktur di Batam telah menjadi fokus utama dalam beberapa tahun terakhir. Di bawah kepemimpinan H. Muhammad Rudi, Kepala BP Batam, pembangunan Terminal 2 Bandara Internasional Hang Nadim menjadi salah satu proyek yang mendapat sorotan.
Tahap pertamanya, dengan nilai investasi mencapai Rp 2,4 triliun, diharapkan akan meningkatkan kemajuan Bandara Hang Nadim Batam sebagai bandara modern yang bersaing di pasar internasional.
Dalam sebuah pernyataan pada Selasa (4/6/2024), Muhammad Rudi mengajak seluruh pihak di daerah tersebut untuk mendukung proyek pembangunan tersebut hingga selesai.
Beliau menekankan bahwa pembangunan ini bukan hanya untuk kepentingan saat ini, tetapi juga merupakan warisan bagi kemajuan Batam di masa depan.
Diharapkan, dengan peningkatan infrastruktur ini, nilai investasi Batam akan meningkat, memberikan dampak positif yang signifikan terhadap perekonomian masyarakat.
Selain meningkatkan kapasitas bandara, Terminal 2 ini juga akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas modern.
Mulai dari area parkir yang luas hingga apron yang dapat menampung lebih dari 10 pesawat, pembangunan ini tidak hanya akan memperluas kapasitas bandara, tetapi juga meningkatkan kenyamanan bagi pengguna jasa.
Pertumbuhan infrastruktur yang berlangsung dari waktu ke waktu juga merupakan upaya BP Batam dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi para calon investor.
Sebagai salah satu daerah unggulan investasi di Indonesia, Batam terus mempercepat pembangunan fisik yang dapat mendukung program strategis BP Batam.
Dengan semangat dan komitmen untuk mewujudkan kemajuan Batam, Muhammad Rudi berharap bahwa pembangunan ini akan melahirkan sebuah Batam yang modern, maju, dan berdaya saing internasional, sesuai dengan cita-cita mendiang Prof. BJ Habibie.
Penulis: Dilla Kaban
