NARASIKEPRI.com, BATAM – Menjelang perayaan Idul Fitri 1446 H, Pemerintah Kota Batam telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan kelancaran arus mudik. Seiring meningkatnya jumlah pemudik yang akan kembali ke kampung halaman, Pemkot Batam bekerja sama dengan berbagai instansi guna mengoptimalkan pelayanan di sektor transportasi, keamanan, dan kesehatan.
Peningkatan Kapasitas Transportasi Darat, Laut, dan Udara
Untuk menghadapi lonjakan jumlah pemudik, Pemerintah Kota Batam telah berkoordinasi dengan operator transportasi guna meningkatkan kapasitas layanan:
- Bandara Hang Nadim telah menambahkan 88 penerbangan ekstra ke berbagai rute utama, seperti Jakarta, Medan, Pekanbaru, Palembang, dan Surabaya.
- Pelabuhan Domestik dan Internasional telah menyiapkan tambahan armada kapal guna menghindari antrean panjang di terminal penumpang.
- Transportasi darat seperti angkutan umum, bus, dan taksi online juga ditingkatkan ketersediaannya untuk mengakomodasi lonjakan penumpang.
Operasional Posko Mudik Terpadu
Untuk meningkatkan pengawasan dan pelayanan, Posko Mudik Terpadu telah resmi beroperasi sejak 21 Maret 2025. Posko ini melibatkan berbagai instansi, termasuk Dinas Perhubungan, TNI-Polri, Basarnas, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Imigrasi, Bea Cukai, dan BP Batam. Posko ini akan beroperasi selama 24 jam hingga 9 April 2025 guna memastikan kelancaran arus mudik dan balik.
Prediksi Puncak Arus Mudik dan Balik
Dinas Perhubungan Kota Batam memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada 27-28 Maret 2025, sedangkan puncak arus balik diprediksi pada 6 April 2025. Untuk mengantisipasi lonjakan pemudik, telah disiapkan berbagai langkah, termasuk pengaturan lalu lintas di sekitar bandara dan pelabuhan guna menghindari kemacetan.
Fasilitas Tambahan untuk Pemudik
Guna memberikan kenyamanan kepada para pemudik, Pemkot Batam juga telah menyiapkan berbagai fasilitas tambahan, antara lain:
- Area layanan kesehatan di terminal pelabuhan dan bandara untuk memastikan kondisi kesehatan penumpang sebelum berangkat.
- Peningkatan jumlah petugas keamanan di titik-titik strategis guna mengantisipasi potensi tindak kejahatan selama periode mudik.
- Layanan informasi terpadu melalui media sosial dan aplikasi resmi Pemerintah Kota Batam untuk memberikan update terkait kondisi transportasi dan cuaca.
Imbauan bagi Pemudik
Pemerintah Kota Batam mengimbau pemudik untuk melakukan perjalanan lebih awal guna menghindari kepadatan di puncak arus mudik. Selain itu, pemudik diharapkan selalu mematuhi aturan keselamatan dan menjaga ketertiban selama perjalanan.
Dengan berbagai langkah strategis yang telah disiapkan, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 di Kota Batam dapat berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.
Peningkatan Jumlah Penumpang dan Penerbangan Tambahan
Direktur Utama PT Bandara Internasional Batam (BIB), Pikri Ilham Kurniansyah, mengungkapkan bahwa terdapat peningkatan jumlah penumpang sebesar 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Untuk mengakomodasi lonjakan ini, pihak bandara telah menambahkan 88 penerbangan tambahan yang berlaku sejak 20 Maret hingga 9 April 2025. Lima rute tujuan utama yang mengalami peningkatan signifikan adalah Jakarta, Palembang, Pekanbaru, Medan, dan Surabaya.
Bandara Hang Nadim Batam menambah 88 extra flight untuk mengangkut pemudik.
| Baca article :Kesiapan Bandara Hang Nadim Sambut Arus Mudik Lebaran 2025
Operasional Posko Angkutan Lebaran 2025
Untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan penumpang, Posko Angkutan Lebaran 2025 di Bandara Hang Nadim resmi beroperasi mulai 21 Maret hingga 9 April 2025. Posko ini beroperasi selama 24 jam dan melibatkan berbagai instansi terkait, termasuk Basarnas, TNI-Polri, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Balai Karantina, Imigrasi, Bea Cukai, dan AirNav. Meskipun posko beroperasi sepanjang waktu, jadwal penerbangan tetap mengikuti jam operasional bandara, yaitu pukul 06.00 hingga 22.00 WIB.
Prediksi Puncak Arus Mudik dan Balik
Puncak arus mudik di Bandara Hang Nadim diperkirakan terjadi pada 27-28 Maret 2025, sementara puncak arus balik diproyeksikan pada 6 April 2025. Selain peningkatan jumlah penumpang, pergerakan kargo juga mengalami kenaikan, terutama untuk barang-barang yang masuk ke Batam, dengan berat mencapai 40 ton per hari. Barang-barang tersebut didominasi oleh produk e-commerce dari Jakarta, termasuk bahan makanan dan jajanan khas untuk persiapan Lebaran.
Baca Juga : Teror Kepala Babi ke Tempo: Ancaman Nyata terhadap Kebebasan Pers di Indonesia
Persiapan dan Fasilitas Pendukung
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Bandara Hang Nadim telah menyiapkan berbagai fasilitas pendukung. Fasilitas check-in telah disediakan di luar bandara untuk mempermudah proses bagi calon penumpang. Selain itu, jumlah mesin X-ray ditingkatkan menjadi empat unit baru dengan teknologi dual vision untuk mempercepat dan meningkatkan akurasi pemeriksaan barang. Sekitar 400 petugas dikerahkan selama periode arus mudik untuk memastikan operasional bandara berjalan lancar.
Kesiapan Pelabuhan di Batam
ementara itu, informasi spesifik mengenai kondisi pelabuhan di Batam pada H-8 Lebaran belum tersedia dalam sumber-sumber yang ada. Namun, secara umum, pelabuhan di Batam biasanya juga mengalami peningkatan aktivitas selama periode mudik, dengan berbagai upaya dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan penumpang.​
Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, diharapkan arus mudik melalui Bandara Hang Nadim dan pelabuhan di Batam dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat yang merayakan Idul Fitri.
(B.Rexxa)
