NarasiKepri.com, Batam – Polda Kepri mengerahkan 499 personel gabungan untuk memastikan keamanan selama libur panjang yang memperingati Isra Mi’raj 1446 H dan Tahun Baru Imlek 2576. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi lonjakan aktivitas masyarakat pada akhir pekan hingga perayaan Imlek.
Kabidhumas Polda Kepri Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad mengungkapkan, pengamanan ini penting untuk menjaga kelancaran dan keamanan masyarakat, terutama di titik-titik strategis yang rawan keramaian.
“Kami telah menempatkan personel di titik-titik strategis untuk memastikan kelancaran dan keamanan masyarakat. Personel tersebut bertugas untuk patroli cipta kondisi, pengamanan tempat ibadah, lokasi wisata, hingga mendukung kelancaran arus lalu lintas,” ujar Kombes Zahwani, Minggu (26/1/2025).
Libur panjang kali ini mencakup akhir pekan (25-26 Januari), Isra Mi’raj (27 Januari), cuti bersama Imlek (28 Januari), dan Tahun Baru Imlek (29 Januari). Peningkatan mobilitas masyarakat diperkirakan akan terjadi, baik untuk perjalanan ke kampung halaman, mengunjungi tempat wisata, maupun beribadah di masjid dan vihara.
Kombes Zahwani menambahkan bahwa pengamanan juga dilakukan di tingkat kabupaten dan kota melalui Polres jajaran, dengan tujuan mencegah gangguan keamanan dan menjaga ketertiban umum.
“Pengamanan ini bertujuan untuk mencegah gangguan keamanan, baik tindak kriminal maupun potensi bencana alam. Kami ingin masyarakat dapat menjalani libur panjang ini dengan aman dan nyaman,” tambahnya.
Polda Kepri juga mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban umum, mematuhi peraturan lalu lintas, dan melaporkan hal-hal mencurigakan kepada aparat kepolisian. Dengan pengamanan yang ketat, destinasi wisata di Kepri seperti Batam, Bintan, dan Tanjungpinang diharapkan tetap menjadi tujuan utama wisatawan lokal dan mancanegara selama libur panjang ini.
Selain itu, Polda Kepri mengingatkan masyarakat untuk bijak memanfaatkan waktu liburan, menjaga protokol kesehatan, memastikan keamanan rumah saat bepergian, dan mengutamakan keselamatan dalam perjalanan.
“Kami ingin libur panjang ini tidak hanya menjadi momen kebahagiaan, tetapi juga membawa dampak positif bagi sektor ekonomi, khususnya pariwisata di Kepri,” kata Kombes Zahwani. (d)
