Solidaritas Pengemudi Online Kota Batam: Bersatu Membantu Saat Kesulitan

Must read

Share :

NarasiKepri.com, Batam – Para pengemudi online di Kota Batam dikenal memiliki rasa solidaritas yang tinggi, terutama dalam situasi sulit. Solidaritas ini baru-baru ini terlihat dalam aksi saling membantu antaranggota komunitas mereka.

Salah satu contoh yang mencerminkan solidaritas ini terjadi pada sore hari tanggal 24/04/2024, di sekitar daerah Tiban – Sekupang.

Saat itu, seorang pengemudi online yang akrab dipanggil “Zul” mengalami keadaan darurat ketika kendaraannya tiba-tiba mogok setelah berhenti membeli camilan di pinggir jalan.

Tanpa ragu, Zul segera meminta bantuan melalui grup WhatsApp komunitas pengemudi online “CASTA”, di mana dia adalah anggota aktif.

“Gaes ada yg dekat tiban gak, mobil mati,” tulisnya dalam pesan panggilan darurat.

Respon dari rekan-rekan sesama pengemudi online tidak mengecewakan. Dengan cepat, mereka menyatakan kesiapan untuk membantu.

“Gaes siapa yang dekat? Ayo tolong dibantu dulu,” ujar salah satu rekan dalam grup.

Dukungan dari berbagai pihak pun terus mengalir, menunjukkan kekompakan dan kepedulian mereka terhadap sesama.

Rasa solidaritas ini bukanlah hal baru dalam komunitas pengemudi online di Batam.

Menurut salah satu pengurus komunitas CASTA, yang akrab dipanggil Mas Rio, solidaritas dan tolong-menolong menjadi budaya yang melekat dalam komunitas ini.

“Kekompakan dan tolong-menolong itu menimbulkan hal positif bagi para pengemudi online,” ujarnya.

Salah satu anggota komunitas, Jaka, menyatakan bahwa kebersamaan dalam komunitas memudahkan mereka untuk saling membantu di saat-saat sulit.

“Ya positif. Kalau kita ada apa-apa, kita jadi gampang buat minta tolong. Walaupun kita di daerah lain, bisa koordinasi yang di daerah itu,” ucapnya.

Para anggota komunitas “CASTA” merasa bangga dan senang bisa menjadi bagian dari komunitas yang begitu peduli dan solid dalam membantu sesama.

Ini adalah contoh nyata bagaimana solidaritas bisa memperkuat ikatan antara individu-individu dalam suatu komunitas.

Penulis: Desmanto

- Advertisement -spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest article